
BANGKINANG – Penjabat Bupati Kampar H Hambali SE, MBA, MH yang diwakili oleh Asisten II Bidang Kemasyarakatan dan Pembangunan Suhermi, ST merilis angka inflasi Kabupaten Kampar bulan Januari 2025 oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kampar melalui zoom meeting di kantor Bupati Kampar, Senin (3/2/2025).
Turut hadir dalam kegiatan ini di antaranya Kepala BPS Kampar Ir Budianto, Pelaksana Tugas Kepala Bagian Ekonomi Y Purwoko, kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Kampar dan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Kampar.
Dalam pengarahannya, Pj Bupati Kampar yang diwakili Asisten II Bidang Kemasyarakatan dan Pembangunan Suhermi menekankan pentingnya pemahaman yang mendalam mengenai data inflasi sebagai dasar pengambilan kebijakan ekonomi yang tepat.
Ia juga mengajak seluruh peserta rapat untuk bekerja sama dalam mengendalikan inflasi demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kampar.
“Data inflasi adalah indikator penting dalam memahami kondisi ekonomi daerah. Oleh karena itu, kita harus memahaminya dengan baik agar dapat mengambil kebijakan yang tepat. Saya mengajak seluruh peserta rapat untuk bekerja sama dalam mengendalikan inflasi demi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kampar,” ujar Suhermi.
Dalam rapat tersebut, Suhermi juga membahas rencana tindak lanjut untuk menjaga stabilitas inflasi di Kabupaten Kampar. Ia menginstruksikan kepada seluruh OPD terkait untuk terus melakukan monitoring harga bahan pokok dan melaksanakan program-program pengendalian inflasi secara konsisten. Selain itu, Suhermi juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga stabilitas harga di pasar. “Saya menginstruksikan kepada seluruh OPD terkait untuk terus melakukan monitoring harga bahan pokok dan melaksanakan program-program pengendalian inflasi secara konsisten,” tutur Suhermi.
Kepada seluruh elemen masyarakat diharapkan untuk berperan aktif dalam menjaga stabilitas harga di pasar. “Semoga data inflasi yang telah dirilis dapat menjadi acuan dalam pengambilan kebijakan ekonomi yang lebih baik di masa mendatang. Terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan rapat ini,” pungkas Suhermi.
Selanjutnya Kepala BPS Kabupaten Kampar Budianto dalam pemaparannya menyampaikan data inflasi Kabupaten Kampar bulan Januari 2025. Angka inflasi bulan ke bulan 0,59% (Januari 2025 terhadap Desember 2024), inflasi tahun ke tahun 0,72%(Januari 2025 terhadap Januari 2024) dan inflasi tahun kalender 0,59% (Januari 2025 terhadap Desember 2024). “Berdasarkan data yang kami himpun, inflasi bulanan Kabupaten Kampar pada inflasi bulan ke bulan Januari 2025 mengalami penurunan sebesar 0.20%, inflasi tahun ke tahun mengalami kenaikan sebesar 0,03% dan inflasi tahun kalender mengalami penurunan sebesar 0.20%,” terang Budianto.
BPS Kampar juga memaparkan beberapa faktor yang menyebabkan kenaikan dan penurunan inflasi di Kabupaten Kampar. Penyumbang utama inflasi bulan Januari adalah kelompok makanan, minuman dan tembakau dengan andil 1,86% koordinasi penyumbang utama inflasi antara lain cabai merah, cabai rawit, bawang merah, minyak goreng dan telur ayam ras.
“Keberhasilan pemerintah daerah dalam mengendalikan harga bahan pokok melalui program pasar murah dan operasi pasar menjadi salah satu faktor utama penurunan inflasi. Selain itu, koordinasi yang baik antara pemerintah daerah dan berbagai pihak terkait juga turut berkontribusi dalam menekan angka inflasi,” ulas Budianto.(adv)