
CIBINONG – Pemerintah Kabupaten Kampar mengirimkan utusan pada kegiatan Pendidikan dan Latihan terkait dengan Sistem Informasi Geospasial di Pusat Pengembangan Kompetensi Informasi Geospasial Informasi Geospasial (PPKIG), Cibinong, Jawa Barat.,
Diklat ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman mengenai pentingnya SIG dalam konteks pemerintahan, ini sangat penting dalam akurasi pengukuran koordinat geospasial, yang menjadi dasar pembuatan peta yang lebih tepat dan dapat diandalkan.
Pelaksana Tugas (Plt)!Kepala Pusat Pengembangan Kompetensi Informasi Geospasial Informasi Geospasial (PPKIG) Ratna Sari Dewi saat membuka kegiatan SIG Tingkat Dasar periode 10-21 Februari 2025″ yang diadakan di Cibinong Jawa Barat, Senin (10/2/2025) mengatakan kegiatan ini diikuti oleh 21 peserta yang terdiri dari 10 orang dari DPMD Tanjung Jabung, Jambi, 11 orang dari Kabupaten Kampar dan 1 orang dari Halmahera. Pelatihan ini memasuki masa akhir menjelang penutupan secara resmi.
Dari Kabupaten Kampar peserta berasal dari utusan Dinas Perumahan dan Pemukiman, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Sekretariat Daerah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Dinas Perkebunan, Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dinas Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP),
Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian.
Sedangkan untuk Diklat Desktop GIS Open Source periode 10-14 Februari 2025 dengan jumlah peserta sebanyak 10 peserta dari Dinas Cipta Karya DKI Jakarta dan Dinas Tata Ruang dan Pertanahan Provinsi DKI Jakarta.
Ratna Sari Dewi menambahkan, diklat ini sangat penting dalam memenuhi kebutuhan daerah terkait dengan pemetaan. Dalam pelatihan ini selain pembelajaran teori juga dilakukan praktik lapangan terkait dengan Sistem Informasi Geografis tingkat Dasar.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Kampar Syarifudin.S.Sos.M.Si saat mengunjungi pelatihan ini mengatakan, kepada para peserta diharapkan dapat menggunakan pelatihan ini dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat dipraktekkan di Kabupaten Kampar.
Sementara itu salah seorang utusan dari Diskominfo Kampar Yoga Rizola Pratama, S.Kom
Pranata Komputer Ahli Pertama menyampaikan pengalaman pelatihan. Sebagai peserta dalam diklat Sistem Informasi Geospasial (SIG) ini merasa sangat terbantu dan memperoleh banyak wawasan yang bermanfaat, terutama dalam pemahaman mengenai pentingnya SIG dalam konteks pemerintahan.
Ia menambahkan pada awal pelatihan, ia dan peserta lainnya fokus pada penelitian di lapangan dengan menggunakan alat bantu GNSS (Global Navigation Satellite System). Penggunaan alat ini sangat penting dalam akurasi pengukuran koordinat geospasial, yang menjadi dasar pembuatan peta yang lebih tepat dan dapat diandalkan. Kegiatan di lapangan memberikan pengalaman langsung yang sangat bernilai, karena kami dapat melihat dan merasakan bagaimana alat tersebut bekerja di dunia nyata.
“Selanjutnya kami diberi tugas untuk membuat peta dasar dan peta tematik, yang mengharuskan kami untuk memanfaatkan data geospasial yang telah dikumpulkan dan memvisualisasikannya dengan cara yang mudah dipahami,” katanya.(adv)